Biopsi adalah pengambilan jaringan tubuh untuk pemeriksaan laboratorium. Pemeriksaan jaringan tersebut bertujuan untuk mendeteksi adanya penyakit atau mencocokkan jaringan organ sebelum melakukan transplantasi organ. Resiko yang dapat ditimpulkan oleh kesalahan proses biopsi adalah infeksi dan pendarahan.
Jaringan yang akan diambil untuk biopsi dapat berasal dari bagian tubuh manapun, di antaranya kulit, perut, ginjal, hati, dan paru-paru. Beberapa tipe dari biopsi adalah:
Biopsi kapsul, untuk mengambil sampel dari lapisan usus.
Biopsi endoskopik, yaitu pengambilan sampel jaringan menggunakan alat yang disebut endoskop.
Biopsi jarum, untuk mengambil jaringan dari organ tubuh atau jaringan di bawah kulit.
Biopsi eksisional, untuk mengambil bagian lebih besar dari jaringan.
Biopsi dengan alat untuk membuat lubang (punch biopsy), untuk mengetahui kondisi kulit.
Biopsi adalah tes medis yang melibatkan penghapusan sel atau jaringan untuk pemeriksaan. Itu adalah penghapusan medis jaringan dari subjek hidup untuk menentukan kehadiran atau tingkat penyakit.
Jaringan umumnya diperiksa di bawah mikroskop oleh seorang ahli patologi, dan juga dapat dianalisis secara kimiawi. Ketika seluruh daerah benjolan atau mencurigakan dihapus, prosedur yang disebut '' biopsi excisional''.
Ketika hanya sampel jaringan dihapus dengan pelestarian arsitektur histologis jaringan sel, prosedur yang disebut '' insisional biopsi '' atau '' inti biopsi ''.
Ketika sampel jaringan atau cairan dihapus dengan jarum sedemikian rupa bahwa sel dihapus tanpa pengawetan arsitektur histologis jaringan sel, prosedur yang disebut biopsi aspirasi jarum. (dari bung wiki dan news medical)
Jadi setelah baca artikel diatas saya menarik kesimpulan bahwa biopsi itu bukan tindakan pengobatan melainkan tindakan pemeriksaan. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar